Sticky Toffee Pudding: Dessert Menggoda dari Inggris untuk Pecinta Manis
Dessert telah menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya kuliner di berbagai belahan dunia. Setiap negara memiliki hidangan manis yang khas dan menggugah selera. Salah satu dessert yang menggoda hati dan lidah pecinta manis adalah Sticky Toffee Pudding. Hidangan ini berasal dari Inggris dan telah menjadi favorit di berbagai negara. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi sejarah, bahan-bahan, serta cara membuat Sticky Toffee Pudding yang lezat ini.
Sejarah Sticky Toffee Pudding dimulai di Inggris pada abad ke-20. Meskipun ada beberapa klaim asal-usul yang berbeda, sebagian besar setuju bahwa hidangan ini pertama kali diperkenalkan di The Udny Arms Hotel di Aberdeenshire, Skotlandia. Di sinilah chef kondang, Francis Coulson, menciptakan hidangan yang kemudian menjadi fenomenal ini. Sticky Toffee Pudding segera mendapatkan popularitas yang besar di kalangan wisatawan dan penduduk setempat, dan dengan cepat menyebar ke seluruh Inggris.
Bahan-bahan utama dalam Sticky Toffee Pudding adalah tepung, gula, mentega, telur, baking powder, ekstrak vanili, dan kurma. Kurma adalah bahan kunci yang memberikan rasa manis dan lembut pada hidangan ini. Kombinasi tepung dan baking powder memberikan tekstur yang lembut dan mengembang pada adonan. Selain itu, saus karamel yang melimpah menjadi penutup sempurna untuk hidangan ini. Saus ini terbuat dari krim kental, mentega, dan gula cokelat yang dilelehkan bersama. Saat disajikan, hidangan ini biasanya dilengkapi dengan es krim vanilla atau whipped cream yang menambahkan kelezatan.
Proses pembuatan Sticky Toffee Pudding dimulai dengan menghaluskan kurma dan mencampurnya dengan mentega yang sudah dilelehkan. Setelah itu, telur dikocok dan ditambahkan ke dalam adonan kurma. Tepung, baking powder, dan ekstrak vanili kemudian dicampurkan ke dalam adonan hingga terbentuk adonan yang homogen. Adonan kemudian dituangkan ke dalam loyang dan dipanggang hingga matang. Ketika pudding matang, ia akan memiliki tekstur yang lembut dan berpori.
Setelah pudding matang, hidangan ini dilumuri dengan saus karamel yang menggoda. Saus karamel dibuat dengan mencampurkan krim kental, mentega, dan gula cokelat dalam panci, lalu dipanaskan hingga gula cokelat larut dan saus mengental. Saus karamel ini kemudian dituangkan di atas pudding yang masih hangat, sehingga saus meresap ke dalam kue dan menciptakan kelembutan dan rasa manis yang luar biasa.
Sticky Toffee Pudding dapat dinikmati dalam keadaan hangat atau dingin, tergantung selera pribadi. Saat disajikan, hidangan ini biasanya dilengkapi dengan es krim vanilla atau whipped cream. Kontras antara adonan lembut dan manis dengan es krim yang segar memberikan pengalaman yang sangat memuaskan bagi pecinta dessert.
Kepopuleran Sticky Toffee Pudding telah menyebar ke berbagai negara di seluruh dunia. Di Inggris, hidangan ini sering dijumpai di restoran dan pub tradisional. Di Amerika Serikat, Australia, dan Kanada, Sticky Toffee Pudding juga menjadi hidangan yang sangat populer di restoran-restoran mewah dan kafe-kafe trendi.
Sticky Toffee Pudding adalah dessert yang tidak hanya menggoda selera, tetapi juga mencerminkan kekayaan warisan kuliner Inggris. Kombinasi antara adonan lembut yang dipadukan dengan saus karamel yang melimpah menciptakan perpaduan rasa yang tak terlupakan. Hidangan ini memang cocok untuk pecinta manis yang menginginkan kelezatan dan kenikmatan yang memanjakan lidah. Jadi, jika Anda belum mencoba Sticky Toffee Pudding, jangan lewatkan kesempatan untuk menikmati dessert menggoda ini.
Kelezatan Sticky Toffee Pudding tidak hanya terbatas pada hidangan yang disajikan di restoran. Anda juga dapat mencoba membuatnya di rumah. Berikut adalah resep sederhana untuk Sticky Toffee Pudding yang dapat Anda coba:
Bahan-bahan:
200 gram kurma, cincang halus
200 ml air mendidih
1 sendok teh baking soda
50 gram mentega, lelehkan
175 gram gula merah
2 telur
175 gram tepung terigu
1 sendok teh baking powder
1 sendok teh ekstrak vanili
Untuk saus karamel:
200 ml krim kental
100 gram gula merah
50 gram mentega
Cara membuat:
Siapkan loyang persegi dengan ukuran sekitar 20 cm. Olesi loyang dengan mentega dan taburi sedikit tepung untuk mencegah adonan lengket. Panaskan oven hingga suhu 180 derajat Celsius.
Masukkan kurma cincang halus ke dalam mangkuk besar. Tuangkan air mendidih ke atasnya dan aduk rata. Tambahkan baking soda dan aduk kembali. Biarkan campuran tersebut beristirahat selama sekitar 10 menit.
Dalam mangkuk terpisah, kocok mentega dan gula merah hingga lembut dan berwarna terang. Tambahkan telur satu per satu sambil terus mengocok. Kemudian, masukkan tepung terigu, baking powder, dan ekstrak vanili ke dalam adonan telur dan aduk rata.
Campurkan adonan telur ke dalam campuran kurma yang sudah diistirahatkan tadi. Aduk hingga semua bahan tercampur dengan baik dan tidak ada gumpalan.
Tuangkan adonan ke dalam loyang yang telah disiapkan. Ratakan permukaannya dengan spatula.
Panggang di oven yang telah dipanaskan sebelumnya selama sekitar 30-40 menit atau hingga kue matang dan berwarna keemasan. Anda bisa menggunakan tusuk gigi untuk memeriksa kekematangan. Jika tusuk gigi yang ditusukkan ke dalam kue keluar bersih, itu berarti kue sudah matang.
Sementara itu, persiapkan saus karamel. Dalam panci kecil, panaskan krim kental, gula merah, dan mentega. Aduk hingga gula larut dan campuran mengental. Saus karamel siap ketika memiliki tekstur yang lembut dan mengalir.
Setelah kue selesai dipanggang, keluarkan dari oven dan biarkan sedikit mendingin. Potong kue menjadi bagian-bagian dan tuangkan saus karamel hangat di atasnya. Anda juga dapat menyajikan kue dengan es krim vanilla atau whipped cream.
Sticky Toffee Pudding yang lezat siap dinikmati. Anda akan terpesona dengan kombinasi rasa manis dan lembut dari adonan kurma yang dipadukan dengan saus karamel yang lezat. Hidangan ini sempurna untuk mengakhiri makan malam atau untuk memanjakan diri sendiri dan keluarga pada waktu istirahat.